Tempat Wisata di Tokyo
Tokyo merupakan ibukota Jepang, pusat wisata yang ada di Jepang kebanyakan ada di Tokyo. Oleh sebab itulah bagi anda yang datang ke Jepang dan belum mengunjungi Tokyo maka anda belum bisa dibilang pergi ke Jepang. Di Tokyo banyak berlangsung kegiatan politik, kegiatan ekonomi, budaya dan juga akademis.
Tokyo merupakan daerah terpadat metropolitan seperti Jakarta yang padat penduduk. Tokyo adalah kota metropolitan dengan penduduk paling padat di dunia. Tidak hanya itu saja, kota Tokyo merupakan tempat tinggal kaisar yang ada di Jepang. Berikut ini adalah tempat wisata di Jepang yang harus anda ketahui :
- Tokyo Tower
Tempat wisata yang pertama yang harus dikunjungi saat ada di Jepang adalah Tokyo Tower. Tokyo Tower merupakan simbol dari kota Tokyo sehingga anda harus mengunjungi tempat ini. Jika di Jakarta, Tokyo Tower ini diibaratkan seperti Monumen Nasional di Jakarta yang menjadi ikon dari kota Jakarta. Untuk towernya sendiri, menara ini mirip dengan menara Eiffel yang ada di Paris Perancis.
Tinggi dari Tokyo Tower sekitar 333 meter. Menara ini merupakan menara yang menjadi solusi untuk penyiar tv yang ada di Jepang dikarenakan tingginya yang lebi dari 300 meter, oleh sebab itu disana terdapat penyiaran radio maupun televisi.
Keunikan menara ini adalah adanya alat yang digunakan untuk mengukur arah dari angin dan menjadi tempat perlindungan ketika bencana besar terjadi. Pada lantai dasar Tokyo Tower ada berbagai macam toko dan restoran, semua toko dan restoran itu ada di Tokyo Tower Foot Town. Tidak hanya itu saja, di lantai dasar Tokyo Tower ada berbagai macam tempat wisata Jepang misalnya saja Suizokkan atau aquarium, musemum, Play Place, game center dan masih banyak lagi lainnya. Dominasi warna dari Tokyo Tower adalah orange dan juga putih.
Lokasi : 4 Chome-2-8 Shibakoen, Minato, Tokyo 105-0011, Jepang
- Tsukiji Fish Market
Jepang merupakan negara yang menyukai ikan, terbukti dengan adanya makanan sushi dengan isi ikan, unagi dan masih banyak lagi lainnya. Ikan adalah salah satu makanan yang dipercaya bisa mencerdaskan otak dan penduduk Jepang suka mengkonsumsi ikan. Oleh sebab itu tidak mengherankan jika penduduk jepang memiliki otak yang encer. Tokyo disebut juga dengan kota pelabuhan, sehingga tidak heran jika di Tokyo ini memiliki pasar ikan dan juga pasar seafood terbesar di dunia yaitu Tsukiji Fish Market.
Uniknya tidak hanya perairan negara Jepang saja yang masuk ke pasar ini, namun orang Jepang yang menangkap ikan di seluruh dunia pun akan mampir ke pasar ini dan menjual ikan hasil tangkapannya disana. Nelayan Jepang mampu menjual 700.000 ton persegi seafood dalam setahun. Hal itu dikarenakan konsumsi orang jepang yang sangat menyukai ikan.
Orang Jepang hanya menyukai ikan dalam bentuk mentah, oleh sebab itu soal kualitas dan kesegaran dari ikan di Tsukiji Fish Market tidak perlu diragukan lagi. Soal konsumsi negara Jepang yang menyukai ikan ternyata membuka peluang bagi negara Indonesia untuk mengekspor ikan ke Jepang. Terbukti ikan sidat terbaik yang ada di Indonesia di ekspor ke Jepang untuk dijadikan unagi kabayaki, orang Jepang pun sangat menyukai unagi dengan bahan dasar sidat yang diimpor dari Indonesia. Soal harga jangan ditanya lagi, saat sampai di Jepang harga ikan sidat bisa berlipat-lipat mahalnya.
Lokasi : 5 Chome-2-1 Tsukiji, Chuo, Tokyo 104-0045, Jepang
- Akihabara
Akihabara adalah tempat perbelanjaan yang sangat terkenal di Jepang, letaknya berada di Kota Taitou dan juga ada di Soto-Kanda di distrik Chiyoda. Yang bisa pengunjung dapatkan disini adalah pengunjung bisa berbelanja elektronik seperti barang-barang elektronik, suku cadang elektronik, anime dan masih banyak lagi lainnya.
Bagi otaku, tempat ini adalah surganya. Otaku adalah orang yang benar-benar menekuni hobinya misalnya saja adalah hobi terhadap anime, hobi terhadap komputer, manga dan lain sebagainya. Sehingga jika kalian berada di sana anda akan mudah menemukan otaku yang berkeliaran di sana.
Di Akihabara juga ada maid cafe dengan pakaian cosplay. Di café tersebut ada pelayan yang mengenakan kostum maid dan mereka akan memperlakukan tamu yang ada di sana seperti raja dan ratu.
Lokasi : Tokyo Jepang
- Shibuya
Akan sangat disayangkan ketika anda pergi ke Jepang namun anda tidak pergi ke Shibuya. Anda akan melihat kepadatan dan kesibukan Tokyo jika datang ke Shibuya. Untuk melihatnya anda bisa datang ke sana pada pagi hari maupun siang hari. Akan jelas terlihat kesibukan orang Jepang yang berlalu lalang disana. Anda juga bisa menyeberang di penyeberangan yang teramai di negara Jepang.
Anda akan menemukan keunikan saat menyeberang di Shibuya. Hal itu dikarenakan saat lampu lalu lintas warnanya hijau itu tandanya lampu untuk pejalan kaki. Berpuluh-puluh pejalan kaki dari berbagai arah akan melintasi penyeberangan itu dan dalam waktu yang bersamaan.
Tidak hanya itu saja yang bisa anda jumpai, anda bisa menjumpai perkembangan fashion yang ada di Jepang. Hal itu dikarenakan Shibuya juga menjadi pusat hiburan di Tokyo.
Lokasi : Shibuya, Tokyo
- Harajuku
Bagi para pecinta anime jepang dan suka melakukan cosplay jangan lupa untuk mampir kesini, hal itu dikarenakan tempat ini merupakan surganya bagi pecinta anime. Seperti namanya, Harajuku adalah pusatnya mode bagi anak muda Jepang. Disini anda juga akan menemukan kostum-kostum yang sering dipakai oleh anime produksi Jepang seperti Naruto, Inuyasha dan lain sebagainya. Bisa dikatakan bahwa Harajuku adalah fashion khas Jepang.
Ada beberapa pusat mode yang menawarkan wisata belanja untuk busana anak muda kepada pengunjung yang datang di sana. Pusat mode yang ada di Harajuku ada di Takeshita Dori. sebuah jalan yang selalu ramai oleh pengunjung yang memburu busana trendi ala anak muda Jepang.
Takeshita Dori adalah kawasan untuk gaulnya anak muda Jepang. Pengunjung yang datang kesana akan menemukan berbagai macam toko yang menjual busana trendi, distro dan butik. Waktu yang tepat berkunjung kesana adalah hari Minggu. Serunya di jalan tersebut pengunjung bisa melihat cosplay yang dipakai oleh anak muda Jepang yang ada di sana.
Untuk bisa kesana ada beberapa cara yang bisa anda gunakan yaitu sebagai berikut ini :
- Anda bisa menggunakan JR Yamanote Line menuku ke Stasiun Harajuku dan biaya yang dikeluarkan adalah 140 yen atau sekitar 16 ribu. Setelah sampai stasiun itu anda bisa menuju ke pusat Harajuku dengan cara berjalan kaki kemudian menuju ke Jalan Takeshita-Dori.
- Naik subway Chiyoda Line atau Fukutoshin Line kemudian anda bisa turun di Meijijigumae.
- Kuil Meiji
Tidak lengkap rasanya jika anda pergi ke Jepang namun tidak tahu kebjudayaan dan sejarah Jepang. Kuil Meiji adalah tempat bersejarah di Jepang. Kuil Meiji pertama kali dibangu pad atahun 1920. Gaya arsitektur yang ada di kuil ini adalah corak tradisional Nagarezukuri. Kuil ini kebanyakan tersusun dari pohon cemara Jepang dan dari tembaga.
Saat perang dunia ke II kuil ini sempat hancur karena terkena bom, namun pemerintah Jepang membangun kuil ini kembali sampai tahun 1958. Kini turis yang datang ke Jepang pun bisa melihat keindahan dari kuil ini serta kemegahan dari kuil ini samapai saat ini.
Luas kuil ini sekitar 700.000 meter persegi. Pengunjung yang datang kesini bisa melihat sebayak 365 jenis pohon dimana pohon itu hasil sumbangan dari masyarakat KJepang sendiri. Sumbangan itu digalang saat kuil didirikan. Karena dikelilingi oleh banyak pohon, Kuil Meiji ini seolah-olah berada di dalam tengah-tengah hutan
Kuil ini dijadikan sebagai tempat pemujaan bagi arwah Kaisar Meiji dan juga istrinya. Sehingga tempat ini bisa dijadikan sebagai wisata religi. Untuk masuk ke kuil ini tidak akan dipungut biaya sepeserpun. Untuk bisa datang kesini anda bisa menggunakan cara berikut ini :
- Naik subway chiyoda atau bisa naik Futukoshin dan bisa turun di stasiun Meiji Jingumae.
- Naik kereta JR Yamanote dan turun di stasiun Harajuku. Dari stasiun itu anda bisa jalan kaki ke Kuil Meiji dengan waktu tempuh sekitar 5 menit lamanya.
Lokasi : 1-1 Yoyogikamizonocho, Shibuya, Tokyo 151-8557, Jepang
- Taman Ueno
Tempat wisata lainnya yang menarik saat anda ada di Tokyo Jepang adalah Taman Ueno. Taman ini cocok untuk anda yang berkunjung ke Jepang. Taman ini merupakan tempat wisata yang indah, bagi anak muda dikarenakan taman ini sangat romantis untuk dikunjungi orang bersama dengan pasangannya.
Luas taman sekitar 530 ribu meter persegi dan dikelola oleh Dinas Pekerjaan Umum Tokyo. Saat musim semi pengunjung bisa melihat bunga sakura yang sedang mekar. Tidak mengherankan saat musim semi taman ini banyak dikunjungi oleh wisatawan. Tidak hanya bunga sakura saja yang bisa pengunjung lihat di sini, di selatan taman ini ada kolam yang luas namanya adalah kolam Shinobazu. Saat musim panas datang, permukaan dalam kolam tersebut penuh dengan daun-daun hijau yang indah dan tanaman seroja yang berwarna merah muda. Saat musim dingin di kolam itu ada burung-burung singgah ke tempat itu dan menjadikan kolam itu sebagai tempat singgahnya sementara. Saat musim semi burung itu akan pergi meninggalkan kolam tersebut.
Lokasi : Jepang, 〒110-0007 Tokyo, Taito
- Istana Kekaisaran Tokyo
Untuk tempat bersejarah lainnya pengunjung tidak boleh mekewatkan Istana Kekaisaran Tokyo. Di istana ini pengunjung akan mengetahui seluk beluk kekaisaran yang ada di Jepang. Tempat ini menjadi tempat yang banyak dikunjungi oleh wisatawan yang datang ke Jepang. Istana Kekaisaran Tokyo adalag area yang begitu luas dan letaknya ada di pusta kota Tokyo.
Tempat wisata di jepang yang satu ini banyak dikelilingi oleh aliran sungai sehingga menambah keindahan istana ini. Di dalam istana kekaisaran Jepang ada bangunan namanya Edo Castle. Bangunan itu sempat dijadikan oleh istana di pemerintahan Shogun Tokugawa yang pernah berkuasa di Jepang pada tahun 1603 sampai dengan tahun 1867.
Pengunjung yang datang kesana akan bisa melihat berbagai macam obyek menarik diantaranya adalah Imperial Residence, The Fukiage Omiya, Gedung Imperial Household Agency dan yang terakhir adalah Jembatan Nijubashi dimana jembatan itu adalah jembatan penghubung antara pintu masuk dengan benteng pertahanan yang bernama Menara Edo.
Untuk menuju ke sana anda tinggal naik kereta dan turun si stasiun pusat Tokyo. Untuk menuju ke istana anda tinggal berjalan kaki selama 10 menit saja.
Lokasi : 1-1 Chiyoda, Tokyo 100-8111, Jepang
- Shinjuku Gyoen
Shinjuku Gyoen adalah tempat wisata berupa taman nasional yang ada di Jepang. Berbeda halnya di Indonesia, Indonesia belum memiliki taman nasional. Yang ada hanyalah taman yang ada di setiap kota. Contohnya saja adalah Taman Sritanjung yang dijadikan sebagai tempt wisata di Banyuwangi . Tidak hanya itu saja, Indonesia juga memiliki taman yang sudah populer di seluruh wilayah Indonesia yaitu Taman Mini Idonesia Indah dan Taman Impian Jaya Ancol meskipun memiliki view yang berbeda.
Taman Nasional Shinjuku merupakan tempat wisata favorit yang ada di Tokyo terutama bagi wisatawan yang menyukai pemandangan yang hijau dan penyuka udara yang sejuk. Pengunjung bisa duduk tenang di taman tersebut dan menghirup udara yang sejuk.
Taman ini dibuat sejak tahun 1908. Taman ini dibagi menjadi tiga bagian yaitu Taman Tradisional Jepang, Taman khas Perancis dan yang terakhir adalah taman dengan panorama Inggris. Ketiga bagian tersebut memiliki karakternya masing-masing dan memiliki keunikannya sendiri-sendiri.
Saat berada di bagian Taman Tradisional Jepang, wisatawan bisa menemukan kolam-kolam besar dan diatasnya ada jembatan. Saat pengunjung ada di taman khas Perancis pengunjung akan menemukan kebun mawar dan bunga-bunga yang tertata dengan rapi, taman terbaik dan terindah ada di taman dengan panorama Inggris. Saat berada di taman dengan panorama Inggris anda akan melihat bunga dan tanaman yang tertata dengan rapi. Luas taman dengan panorama Inggris memiliki wilayah yang paling luas.
Lokasi : 11 Naitomachi, Shinjuku, Tokyo 160-0014, Jepang
- Disneysea Tokyo
Disneysea Tokyo akan menawarkan kepada pengunjung berupa wisata bermain, wisata kuliner, wisata belanja dan pengunjung bisa dengan bebas tertawa dan mengobrol saat ada disana. Taman ini dibuka pada tanggal 4 September 2001 dan merupakan milik dari The Oriental Land Company.
Taman wisata ini menggunakan nama Disney sehingga taman ini dibawahi oleh Perusahan Walt Disney yang sudah sangat terkenal di dunia. Tidak hanya itu saja, tempat wisata ini juga telah mengantongi izin resmi dari Disney untuk menggunakan nama Disney.
Disneysea Tokyo mengusung 7 tema dan masing-masing tema memiliki gaya yang unik dan menarik. Tema pertama adalah Mediterranean Harbor sekaligus sebagai penghubung dengan tema yang lainnya seperti American Waterfront, Lost River Delta, Polt Discovery, Mermaid Lagoon, Arabian Coast dan yang terakhir adalah Mysterious Island.
Lokasi :1 -13 Maihama, Urayasu, Chiba Prefecture 279-0031, Jepang
Tempat Wisata di Kyoto Jepang
Tidak hanya Tokyo saja yang memiliki pesona wisata yang menarik, ada kota Kyoto yang juga memiliki pesona wisata yang menarik dikunjungi. Berikut ini adalah beberapa tempat wisata di Kyoto yang bisa anda kunjungi :
- Kuil Paviliun Emas
Di Kyoto Jepang anda bisa berkunjung ke Kuil Paviliun Emas. Tentu anda penasaran seperti apa kuil tersebut?, seperti namanya kuil ini dilapisi dengan lembaran emas yang dari kejauhan akan tampak berkilauan ketika terkena cahaya. Bangunan ini dibangun sejak tahun 1397 dan awalnya dijadikan sebagai tempat peristirahatan bagi Shogun Ashikaga Yoshimitsu. Anak dari Ashikaga Yoshimitsu mengubah bangunan tersebut menjadi kuil Zen. Pada Perang Onin kuil itu sempat terbakar beberapa kali namun kemudian pemerintah Jepang kala itu membangunnya kembali.
Keunikan kuil ini tentu terletak pada lapisan emas yang ada di kuil tersebut. Tidak hanya siang hari saja kuil ini akan indah dan berkilauan namun pada saat malam hari pun kuil ini akan terlihat megah dan berkilauan terkena pantulan dari cahaya lampu. Keindahan dari kuil ini tidak akan ditemukan di tempat lain.
- Paviliun Perak
Jika ada paviliun emas, di Kyoto juga ada Paviliun Perak. Sebelum menjadi kuil, tempat ini dijadikan sebagai tempat peristirahatan sama halnya dengan paviliun emas. Pembangunan kuil itu mulai dibangun sejak abad ke-8. Pembangunan dilakukan oleh Shogun Muromachi.
Berbeda halnya dengan kuil emas, ketika berada disini tidak akan ada bagian yang berlapis perak terutama saat berada di bangunan utama Kannon-Do. Bangunan kuil ini terdiri dari dua lantai dan di bagian luar kuil ada patung Buddha. Cerita bangunan ini tidak dilapisi perak adalah karena Yoshimasa saat membangun tempat tersebut mengalami kesulitan keuangan sampai dia meninggal sehingga bangunan tersebut belum tersentuh dengan perak samasekali.
- Kuil Kiyomizu
Di Kyoto Jepang tempat wisata memang didominasi dengan tempat wisata berupa kuil. Salah satu kuil yang bisa dikunjungi saat ada disini adalah Kuil Kiyomizu. Kuil ini dibangun pada tahun 1633, nama Kiyamizu sendiri mengambil dari nama air terjun yang mengalir di tebing bukit Kyoto. Arti kiyamizu adalah murni atau suci. Setidaknya Kyoto memiliki sekitar 200 kuil baik besar maupun kecil dan kuil Kiyomizu merupakan kuil utama dan terbesar yang ada di Kyoto.
Bangunan di kuil ini terbuat dari kayu dan ada beranda luas yang ditopang oleh kayu berbentuk pilar. Di bawah kuil ini ada pemandangan yang hijau dan ada pepohonan yang rimbun. Kuil ini merupakan kuil Buddha dan termasuk kuil dengan bangunan kuo. Kuil ini telah beberapa kali mengalami kerusakan. Tidak kurang dari 10 kali kuil ini mengalami kerusakan yang terbakar akibat perang maupun dikarenakan bencana alam yang terjadi di Jepang. Saat wisatawan berada di belakang kuil, wisatawan akan menemukan kuil bernama Jishu – Jinja dimana kuil itu dijadikan sebagai kuil dengan dewa perjodohan.
- Kyoto Tower
Tidak hanya kota Tokyo saja yang memiliki tower namun kota Kyoto pun memiliki tower namanya adalah Kyoto Tower. Sekilas tower atau menara ini mirip dengan mercusuar yang ada di pelabuhan. Tower ini merupakan bangunan paling tinggi yang ada di Kota Kyoto. Memang di Kyoto ada gedung pencakar langit yang tinggi namun tower Kyoto ini lebih tinggi dibandingkan dengan gedung pencakar langit yang ada di Jepang.
Tinggi dari Kyoto Tower adalah 131 meter. Menara ini telah berkali-kali disapu angin putting beliung namun bangunan ini tetap kokoh berdiri. Tidak hanya itu saja, menara ini juga pernah diguncang oleh gempa bumi besar yang menyerang Jepang, tidak tanggung-tanggung kekuatan dari gempa itu adalah 5 skala richter namun menara itu tetap kokoh berdiri. Hal itu menunjukkan bahwa dalam bidang teknologi dan arsitektur Jepanglah jagonya.
- Arashiyama
Tempat wisata lainnya yang menarik di Kyoto adalah Arashiyama. Bisa dikatakan bahwa tempat wisata ini adalah tempat wisata yang unik di Kyoto. Jika tempat wisata di Kyoto didominasi oleh kuil, Arashiyama ini merupakan tempat wisata berupa hutan bambu. Pegunjung yang datang kesini bisa merasakan keteduhan dan ketenangan.
Nama Arashiyama sendiri berarti pegunungan. Di tempat wisata ini pengunjung bisa melihat jembatan yang terkenal yaitu Togetsu Kyo. Jembatan tersebut berupa jembatan klasik yang bisa digunakan pengunjung untuk menyeberangi sungai katsura.
Untuk menuju ke tempat wisata ini pengunjung bisa naik kereta di jalur Hankyu Line. Pengunjung bisa naik dari Stasiun Kawaramachi atau di Stasiun Umeda di Osaka. Berkunjung ke sana anda bisa menikmati hembusan angin sore yang menyegarkan di pinggir Sungai Katsura. Anda juga bisa mendapatkan ketenangan dan kedamaian saat berada di sana.
Tempat Wisata di Osaka Jepang
Kota Osaka juga kota yang terkenal di Jepang. Di Kota ini pengunjung bisa menemukan berbagai tempat wisata yang menarik. Berikut ini adalah tempat wisata di Osaka Jepang yang menarik untuk dikunjungi :
- Universal Studio Jepang
- Istana Osaka
- Osaka Aquarium Kaiyukan
- Umeda Sky Building
- Shineskai
- National Museum of Art Osaka
- Osaka Science Museum
- Osaka International Peace Center
- Kyocera Dome
- Namba Parks
- Intex Osaka
- Boat Race Suminoe
- Nakayama-Dera
- Tobita Shinci
- Nagai Botanical Garden
Tempat Wisata di Kobe Jepang
Kobe merupakan kota di Jepang yang pernah diguncang oleh gempa besar, meski pernah mengalami keruntuhan akibat gempa, kota tersebut memiliki bebeberapa tempat wisata yang menarik. Bisa dikatakan bahwa sejak gempa di Kobe, Jepang menemukan titik baliknya.
Misalnya saja Jepang menyadari bahwa bangunan di Kobe banyak menggunakan batu bata selain kayu yang sudah tua. Setelah gempa itu terjadi Jepang tidak menggunakan batu bata untuk pembangunan rumah namun mereka banyak menggunakan beton maupun kayu. Jepang yang ahli dalam segi teknologi dan arsitektur membuat fondasi bangunannya diberikan peredam. Berikut ini adalah tempat wisata di Kobe yang bisa anda kunjungi :
- Kobe Port Tower
- Arima Onsen
- Pecinan Kobe’
- Ikuta Shrine
- Shin-Kobe Ropeway
- Kobe City Museum
- Jembatan Akashi-Kaikyo
- Meriken Park
- Kobe Maritime Museum
- Masjid Kobe
- Kobe Municipal Arboretum
- Taisan-ji
- Mount Nagamine
- Misaki Park Stadium
- Mount Tanjo
Tempat Wisata di Hiroshima
Hiroshima adalah kota yang terkenal dalam sejarah sebab kota tersebut pernah terkena serangan bom saat perang dunia berlangsung. Meski begitu kota ini memiliki tempat wisata yang menarik untuk dikunjungi, tidak hanya wisata dengan pemandangan alam saja namun juga beberapa tempat wisata bersejarah bagi kota Hiroshima.
Berikut ini adalah tempat wisata yang ada di Hiroshima:
- Monumen Perdamaian Hiroshima
- Taman Monumen Perdamaian Hiroshima
- Itsukushima
- Istana Hiroshima
- Hiroshima Museum of Art
- Monumen Perdamaian anak-anak
- Hiroshima Bay
- Ninoshima
- Hiroshima City Asa Zoological Park
- Mitaki-Dera
Itulah tempat wisata yang ada di beberapa kota yang ada di Jepang. Jepang memiliki tempat wisata yang unik di masing-masing kota. Sehingga anda yang akan berkunjung kesana sebaiknya memilih kota mana terlebih dahulu yang ingin anda kunjungi. Anda juga harus bisa berbahasa jepang meskipun sedikit agar bisa berkomunikasi dengan warga Jepang. Anda juga harus tahu huruf kanji berupa Hiragana atau Katakana agar anda tahu setiap tulisan yang ada disana.
Jika tidak bisa, anda bisa meminta bantuan tour guide sebab salah satu fungsi tour guide adalah menemani wisatawan berkeliling. Setidaknya tour guide yang ada di Jepang telah dibekali dengan kemampuan bahasa Inggris yang mumpuni, kini menjadi tugas anda untuk bisa berbahasa inggris secara pasif maupun aktif untuk bisa berkeliling berbagai macam tempat wisata di Jepang.