Soal KLB, Management Arema FC Memberi dukungan Apabila Itu Jalan Terunggul
BERITA BABE – Klub-klub Liga 1 mulai ambil sikap berkaitan rujukan Klub Campuran Independent Cari Kenyataan (TGIPF) berkaitan kekacauan Kanjuruhan.
Diantaranya memberi dukungan Konvensi Luar Biasa (KLB) buat pilih Ketua Umum PSSI yang baru. Itu selaku wujud tanggung-jawab pengurus PSSI bakal kekacauan Kanjuruhan yang memakai 135 korban jiwa.
Farzah Dwi Kurniawan, Remaja yang Anyar Sekali ke Stadion Jadi Korban Ke-135 Petaka Kanjuruhan
Selanjutnya bagaimanakah sikap Arema FC? Klub yang beberapa ratus suporternya jadi korban dalam petaka itu.
Presiden Arema, Gilang Widya Pramana mengatakan siap menyuport usaha untuk perubahan sepak bola Indonesia.
“Tidak mestinya kami diam memandang lenyapnya nyawa karena cinta yang besar di club ini,” kata Gilang.
“Sikap kami terang, mengharapkan investiasi yang lengkap dan pengusutan secara habis dapat petaka ini. Maka dari itu korban bisa keadilan yang semuanya,” lanjut pebisnis yang dekat dipanggil Juragan 99 ini.
Baca juga ya : Daftar Skincare BPOM yang Aman dan Tidak Berbahaya 2022
Di jejaring sosial, Gilang sempat mendapati pertanyaan dari warganet. Mereka menyangsikan sikap Arema lantaran ada figure Iwan Budianto jadi Wakil Ketua Umum PSSI.
Sudah diketahui, Iwan Budianto sebagai pemilik saham sebagian besar PT AABBI, perusahaan yang miliki Arema FC . Maka Arema diliat akan tidak begitu frontal mengucapkan KLB.
Tetapi Gilang membantah gugatan itu. Ia mengatakan kalau sikapnya keras buat menolong sepak bola Indonesia dapat bertambah baik.
“Siapakah yang takut? Sikap saya terang berdiri untuk alih bentuk sepak bola Indonesia. Bila memanglah KLB jalan terhebat, mengapa tidak,” jawab Gilang.